Perkembangan Pertanian Sekarang
Zaman Mesopotamia yang merupakan awal perkembangan kebudayaan obat
pertanian,
merupakan
zaman
yang
turut
menentukan
teknologi
pertanian kuno. Perekonomian kota yang
pertama berkembang di sanadilandaskan
pada teknologi pertanian yang berkiblat pada kuil-kuil, imam, lumbung teknolog produk , dan
jutu tulis-juru tulis.
Penciptaan surplus social produk pertanian menyebabkan terjadinya lembaga
ekonomi produk pangan berdasar peperangan dan perbudakan. Administrasi pertanian
pangan untuk surplus yang harus disimpan mendesak kebutuhan pertanian pangan sistem
akuntansi. Pemecahan masalah obat pertanian ini datang 6.000 tahun yang lalu dengan
terciptanya tulisan-tulisan yang merupakan awal kebudayaan teknologi pangan. Kebudayaan
Mesopotamia bertahan untuk beribu tahun di bawah banyak pemerintahan yang berbeda.
Pengaruhnya, walaupun sukar didefinisikan secara tepat, memancar ke Siria dan Mesir dan
mungkin juga keIndia dan Cina.
Tulang punggung teknologi pangan pertanian terdiri dari tanaman-tanaman teknologi
produk yang sekarang masih penting untuk persediaan produk pangan dan produk
pertanian dunia: gandum dan barlai, kurma dan ara, zaitum dan anggur.
Jumat, 30 November 2012
Bentuk-bentuk Pertanian
Bentuk-bentuk Pertanian
A. Sawah
Sawah
adalah bentuk pertanian lahan basah karena menggunakan banyak air dalam
kegiatan pertaniannya terutama pada awal kegiatan penanaman.
Macam-macam sawah di Indonesia :
|
Label:
Macam-macam Pertanian
KUNCI ORANG SUKSES
Kuncinya Kesuksesan :)
Menjadi orang sukses, siapa sih yang nggak mau. Tapi bagaimana cara untuk menjadi orang sukses. Kita perlu mengetahui kiat dan rahasia bagaimana menjadi orang sukses. Bagi mereka menjadi orang yang sukses adalah impian mereka untuk masa depan mereka mendatang. Seperti pepatah “banyak jalan menuju roma”, banyak jalan untuk menuju keberhasilan. Jadi jangan takut untuk mencoba suatu yang dapat mengembangkan bakat dan pemikiran kita. Karena dengan mencoba kita akan mengetahui apa yang bisa kita benahi dalam kinerja kita.
Label:
Tips
Senin, 26 November 2012
PERTANIAN
Pertanian =)) adalah kegiatan pemanfaatan sumber daya hayati yang dilakukan manusia untuk menghasilkan bahan pangan, bahan bakuindustri, atau sumber energi, serta untuk mengelola lingkungan hidupnya. Kegiatan pemanfaatan sumber daya hayati yang termasuk dalam pertanian biasa difahami orang sebagai budidaya tanaman atau bercocok tanam (bahasa Inggris: crop cultivation) serta pembesaran hewan ternak (raising), meskipun cakupannya dapat pula berupa pemanfaatan mikroorganisme dan bioenzim dalam pengolahan produk lanjutan, seperti pembuatan keju dan tempe, atau sekedar ekstraksi semata, seperti penangkapan ikan atau eksploitasi hutan.
Bagian terbesar penduduk dunia bermata pencaharian dalam bidang-bidang di lingkup pertanian, namun pertanian hanya menyumbang 4% dari PDB dunia.
Sejarah Indonesia sejak masa kolonial sampai sekarang tidak dapat dipisahkan dari sektor pertanian dan perkebunan, karena sektor - sektor ini memiliki arti yang sangat penting dalam menentukan pembentukan berbagai realitas ekonomi dan sosial masyarakat di berbagai wilayah Indonesia. Berdasarkan data BPS tahun 2002, bidang pertanian di Indonesia menyediakan lapangan kerja bagi sekitar 44,3% penduduk meskipun hanya menyumbang sekitar 17,3% dari total pendapatan domestik bruto.
Label:
Sejarah
Konsep Pertanian Modern
Sejak awal dikembangkannya pertanian di bumi ini, konsep pertamanya
adalah pemenuhan kebutuhan pangan manusia. Dicarilah berbagai cara agar
supaya pangan yang ada di dunia ini tetap lestari dan tidak habis.
Kehidupan purba memulainya dengan ditandainya perubahan pola hidup dari
berladang dan berpindah menjadi menetap di suatu daerah. Pada konsep
awal ini, pertanian menjadi sektor dasar yang merupakan pijakan dari
sektor-sektor lain karena ini memang suatu ‘fitrah’ dari sektor berbasis
sumber daya seperti pertanian. Hal ini menyebabkan pertanian
terintegrasi cukup baik ke dalam kebijakan ekonomi makro. Oleh karena
itu, pada tataran konsep dasar ini, pertanian bisa berkembang pesat.
Label:
Sejarah
Asal-mula pertanian
Berakhirnya zaman es
sekitar 11.000 tahun sebelum Masehi (SM) menjadikan bumi lebih hangat
dan mengalami musim kering yang lebih panjang. Kondisi ini menguntungkan
bagi perkembangan tanaman semusim, yang dalam waktu relatif singkat
memberikan hasil dan biji atau umbinya dapat disimpan. Ketersediaan
biji-bijian dan polong-polongan dalam jumlah memadai memunculkan
perkampungan untuk pertama kalinya, karena kegiatan perburuan dan
peramuan tidak perlu dilakukan setiap saat. Contoh budaya semacam ini
masih terlihat pada masyarakat yang menerapkan sistem perladangan berpindah (slash and burn) di Kalimantan dan Papua.
Berdasarkan bukti-bukti peninggalan artefak, para ahli prasejarah saat ini bersepakat bahwa praktik pertanian pertama kali berawal di daerah "bulan sabit yang subur" di Mesopotamia sekitar 8000 SM. Pada waktu itu daerah ini masih lebih hijau daripada keadaan sekarang. Berdasarkan suatu kajian, 32 dari 56 spesies biji-bijian budidaya berasal dari daerah ini. Daerah ini juga menjadi satu dari pusat keanekaragaman tanaman budidaya (center of origin) menurut Vavilov. Jenis-jenis tanaman yang pertama kali dibudidayakan di sini adalah gandum, jelai (barley), buncis (pea), kacang arab (chickpea), dan flax (Linum usitatissimum).
Berdasarkan bukti-bukti peninggalan artefak, para ahli prasejarah saat ini bersepakat bahwa praktik pertanian pertama kali berawal di daerah "bulan sabit yang subur" di Mesopotamia sekitar 8000 SM. Pada waktu itu daerah ini masih lebih hijau daripada keadaan sekarang. Berdasarkan suatu kajian, 32 dari 56 spesies biji-bijian budidaya berasal dari daerah ini. Daerah ini juga menjadi satu dari pusat keanekaragaman tanaman budidaya (center of origin) menurut Vavilov. Jenis-jenis tanaman yang pertama kali dibudidayakan di sini adalah gandum, jelai (barley), buncis (pea), kacang arab (chickpea), dan flax (Linum usitatissimum).
Label:
Sejarah
Sejarah pertanian
Sejarah pertanian adalah bagian dari sejarah kebudayaan manusia.
Pertanian muncul ketika suatu masyarakat mampu untuk menjaga
ketersediaan pangan bagi dirinya sendiri. Pertanian memaksa suatu
kelompok orang untuk menetap dan dengan demikian mendorong kemunculan
peradaban. Terjadi perubahan dalam sistem kepercayaan, pengembangan
alat-alat pendukung kehidupan, dan juga kesenian akibat diadopsinya
teknologi pertanian. Kebudayaan masyarakat yang tergantung pada aspek
pertanian.
Sebagai bagian dari kebudayaan manusia,Agak sulit membuat suatu garis sejarah pertanian dunia, karena setiap
bagian dunia memiliki perkembangan penguasaan teknologi pertanian yang
berbeda-beda. Di beberapa bagian Afrika atau Amerika masih dijumpai
masyarakat yang semi-nomaden (setengah pengembara),
Label:
Sejarah